1. Cinta bukan semata soal penampilan.
Coba lihat romantisme sepasang suami-istri ketika Anda berkunjung ke
sebuah taman kota, atau bertandang ke sebuah resepsi. Ada yang bertubuh
jangkung, berbadan gemuk atau langsing; ada yang berparas cantik atau
kurang cantik. Sebagai pasangan, mereka terampil menyajikan kehangatan
hubungan cinta.
2. Jadilah pribadi yang hangat untuk diajak bersahabat.
Kesehatan dan keseimbangan emosional adalah kuncinya. Ada baiknya jika membuat daftar teman dekat yang telah mencuri hati Anda.
3. Jangan sampai Anda keduluan dengan orang lain ketika memburu si dia.
Luangkan waktu agar terbuka kesempatan bagi si dia mengetahui lebih jauh
siapa diri Anda sesungguhnya. Dari pertemuan itu Anda dapat berkaca
diri dan bertanya, “Mengapa si dia tertarik dan bersedia memberi cinta?”
Dari pertemuan ke pertemuan, Anda bisa menjejak seberapa jauh cinta dan
perhatiannya agar terjalin hubungan lebih jauh dan lebih intensif.
4. Bagi perempuan, jangan sungkan melakukan pendekatan lebih dulu kepada pria pujaan hati.
Banyak Romeo kerapkali menghadapi kesulitan ketika kali pertama hendak
menjalin hubungan dengan sang Juliet. Mereka merasa was-was bila
inisiatifnya itu tidak memperoleh respons positif. Karena itu jangan
pernah menutup diri manakala seorang pria menaruh perhatian ekstra.
5. Penolakan tidak serta merta ditafsirkan “dunia akan kiamat”.
Ketika Anda sedang melayangkan pendekatan, ketahuilah bahwa “Tidak ada
yang lebih berharga dari diri saya.” Jika ingin “mengintervensi”
seseorang, maka baik “mengi ntervensi” diri sendiri lebih dulu dengan
memupuk kepercayaan diri.
6. Cermati bahasa tubuh (body language).
Banyak perempuan dan laki-laki menyukai awal jalinan hubungan dengan
memperhatikan hal-hal sederhana lebih dulu . Perlu memperhatikan bahasa
tubuh dari masing-masing pasangan ketika keduanya menemukan cinta.
7. Berhentilah “mengekor” kepada penampilan orang lain.
Jadilah diri sendiri. Jauh lebih bermanfaat jika Anda mengetahui bahwa
masih ada kesempatan mewujudkan penampilan diri yang autentik.
8. Jangan pernah ragu menaruh hati kepada seseorang.
Setelah itu, segeralah menentukan waktu kencan dan pilih sendiri
restoran mana yang benar-benar dapat menghanyutkan dan menyejukkan hati
keduanya.
9. Enyahkan anggapan bahwa suatu ketika si dia pasti akan datang dengan
sendirinya. Dengan mencintai seseorang, Anda dapat saling “memperkaya”
diri satu sama lain.
10. Jangan menciptakan rasa permusuhan.
Jauh lebih bernilai jika Anda merajut hubungan harmonis kepada lawan
jenis. Permusuhan hanya akan memicu permusuhan. Jika Anda sedang berada
di tengah samudera permusuhan, ambillah kaca kemudian bercerminlah,
siapa dirinya Anda sesungguhnya.
sumber: http://www.eocommunity.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar